Kisah Menara Jam di Swiss Yang Mengubah Makna Waktu


Menara jam Zytglogge di Swiss, tidak hanya menjadi landmark dari Kota Bern. Konon menara jam tersebut juga mengubah persepsi manusia akan waktu.

Dibangun pada tahun 1530, menara jam Zytglogge dikenal sebagai jam astronomi sekaligus objek wisata di Bern. Sejarahnya, menara jam itu bahkan sempat menjadi menara penjaga hingga penjara.

Dalam perjalanannya, menara jam Zytglogge diurus langsung oleh seorang teknisi bernama Markus Marti yang telah mendedikasikan sekitar 40 tahun umurnya untuk membuat jam tersebut tetap berdetak. Kisahnya pun diberitakan oleh BBC dan dilansir oleh detikTravel, Selasa (20/9/2016).

Setiap harinya Marti bersama satu atau dua asistennya harus mengatur pergerakan jam Zytglogge yang difungsikan secara manual. Tentunya hal itu bukan perkara mudah. Marti pun sampai dijuluki sebagai 'Gubernur Waktu' atas dedikasinya tersebut.

"Ketika saya sendiri, saya memikirkan waktu, mengapa kadang waktu terasa lambat dan kadang begitu cepat?" ujar Marti

Di kalangan wisatawan, tak sedikit yang datang dan berkumpul di menara jam Zytglogge. Mayoritas menunggu suara dan pertunjukan dari jam Zytglogge yang interaktif pada waktu tertentu. Misalnya saat jarum pendek dan panjang jatuh pada angka 12.

Terlepas dari fakta sejarah dan popularitasnya, menara jam Zytglogge juga telah menginspirasi ilmuwan Albert Einstein untuk menemukan teori relativitas yang sangat dikenal dalam ilmu fisika.

Konon inspirasi itu didapat oleh Einstein ketika ia mendengar bunyi jam tersebut pada Mei 1905 silam. Enam minggu setelahnya, Einstein pun menyelesaikan jurnalnya yang membahas tentang teori relativitas.

Bagi masyarakat Bern, setiap detik bunyi jam Zytglogge seakan mengiringi pergerakan setiap individunya selama lebih dari 500 tahun. Setiap momen yang dilewati oleh masyarakat Bern, selalu ditemani oleh suara dari jam Zytglogge.

Berkunjung ke Bern dan melihat menara jam Zytglogge, tentu ada hal menarik yang bisa dipetik oleh traveler. Waktu selalu berputar, jadi nikmatilah setiap detik dari kehidupan Anda di dunia.


 ____________________________________________________________________

Cari informasi tour dari Medan ke Singapore, Malaysia, Kuala Lumpur, Malacca, Redang, Ipoh, Langkawi, Thailand, Bangkok, Pattaya, Had Yai, Phuket, Krabi, Hongkong, Shenzhen, Macau, Guangzhou, Zhuhai, Zhang Jia Jie, Guilin, Lipu, Yangzhuo, Beijing, Shanghai, Hangzhou, Suzhou, Wuxi, Nanjing, Taiwan, Taipei, Hualian, Taitung, Kaohsiung, Chiayi, Taichung, Jepang, Tokyo, Kyoto, Sapporo, Narita, Mount Fuji, dan destinasi lain?

Komentar