Tiap suku di dunia punya kepercayaan mengenai asal muasal alam semesta. Di Amerika, ada 5 suku Indian yang percaya kalau Gunung Shasta di California adalah tempat dimana Bumi diciptakan dan awal mula manusia.
Kelima sukunya adalah Shasta, Modoc, Wintu, Atsuwegi dan Klamath. Mereka pun tinggalnya di kaki Gunung Shasta, yang ada di rangkaian pegunungan Cascade Range di kawasan utara California. Kota terdekatnya yakni Yreka.
Dari informasi yang dirangkum detikTravel, Selasa (27/10/2015) sejak 2.000 tahun lalu, nenek moyang kelima suku Indian tersebut ternyata sudah tinggal di kawasan kaki Gunung Shasta. Itu terbukti dari ditemukan artefak-artefak kuno di sana.
Sejak zaman dulu sampai saat ini, kelima suku itu masih percaya bahwa Gunung Shasta adalah gunung yang suci. Kepercayaan mereka adalah, Sang Pencipta turun ke Bumi tepat di Puncak Gunung Shasta.
Dari situ, kemudian es mencair dan membentuk sungai. Pohon-pohon lalu tumbuh dengan lebat. Manusia pun tercipta di sana yang kemudian menyebar ke seluruh penjuru dunia.
Tak ayal, Suku Shasta, Modoc, Wintu, Atsuwegi dan Klamath amat menghormati dan menjaga gunungnya. Suku Wintu misalnya, selalu mengadakan ritual tarian untuk memanggil dan menghibur Sang Pencipta dari atas puncak gunungnya
Gunung Shasta sendiri tertutup oleh salju sepanjang tahun. Puncaknya pun selalu berwarna putih.
Di balik kepercayaan kelima suku Indian tadi, usut punya usut Gunung Shasta juga dikenal punya banyak misteri. Penampakan piring terbang atau UFO di Negeri Paman Sam, paling banyak dilaporkan di gunung ini!
Bahkan, beberapa pendaki mengaku melihat monster-monster salju di sana yang salah satunya disebut orang Indian dengan nama Sasquatch. Belum lagi, kelompok sekte-sekte tertentu menganggap gunungnya sebagai gerbang ke dimensi lain karena punya terowongan bawah tanah yang seolah tak ada ujungnya.
Walau dipercaya sebagai gunung suci, kelima suku di sana sejak tahun 1990-an sudah mengizinkan pendaki untuk memanjat gunungnya. Namun dengan catatan keras, tidak merusak alam dan mengikuti aturan dari Mount Shasta Avalanche Center (FMSAC). Suatu organisasi yang dibentuk masyarakat setempat untuk menjaga gunungnya.
Sudah banyak operator tur di California menawarkan perjalanan ke Gunung Shasta. Tapi percaya tidak percaya, rombongan para pendaki yang mau mendaki sampai ke puncaknya di ketinggian 4.322 mdpl pasti ada saja yang tidak berhasil atau merasakan hal-hal mistis.
____________________________________________________________________
Cari informasi tour dari Medan ke Singapore, Malaysia, Kuala Lumpur, Malacca, Redang, Ipoh, Langkawi, Thailand, Bangkok, Pattaya, Had Yai, Phuket, Krabi, Hongkong, Shenzhen, Macau, Guangzhou, Zhuhai, Zhang Jia Jie, Guilin, Lipu, Yangzhuo, Beijing, Shanghai, Hangzhou, Suzhou, Wuxi, Nanjing, Taiwan, Taipei, Hualian, Taitung, Kaohsiung, Chiayi, Taichung, Jepang, Tokyo, Kyoto, Sapporo, Narita, Mount Fuji, dan destinasi lain?
Kunjungi www.amwtour.com atau hubungi :
AMW Tour
Jl. Veteran No. 72A/ 126
Telp. 061 4522667
email : info@amwtour.com
Kelima sukunya adalah Shasta, Modoc, Wintu, Atsuwegi dan Klamath. Mereka pun tinggalnya di kaki Gunung Shasta, yang ada di rangkaian pegunungan Cascade Range di kawasan utara California. Kota terdekatnya yakni Yreka.
Dari informasi yang dirangkum detikTravel, Selasa (27/10/2015) sejak 2.000 tahun lalu, nenek moyang kelima suku Indian tersebut ternyata sudah tinggal di kawasan kaki Gunung Shasta. Itu terbukti dari ditemukan artefak-artefak kuno di sana.
Sejak zaman dulu sampai saat ini, kelima suku itu masih percaya bahwa Gunung Shasta adalah gunung yang suci. Kepercayaan mereka adalah, Sang Pencipta turun ke Bumi tepat di Puncak Gunung Shasta.
Dari situ, kemudian es mencair dan membentuk sungai. Pohon-pohon lalu tumbuh dengan lebat. Manusia pun tercipta di sana yang kemudian menyebar ke seluruh penjuru dunia.
Tak ayal, Suku Shasta, Modoc, Wintu, Atsuwegi dan Klamath amat menghormati dan menjaga gunungnya. Suku Wintu misalnya, selalu mengadakan ritual tarian untuk memanggil dan menghibur Sang Pencipta dari atas puncak gunungnya
Gunung Shasta sendiri tertutup oleh salju sepanjang tahun. Puncaknya pun selalu berwarna putih.
Di balik kepercayaan kelima suku Indian tadi, usut punya usut Gunung Shasta juga dikenal punya banyak misteri. Penampakan piring terbang atau UFO di Negeri Paman Sam, paling banyak dilaporkan di gunung ini!
Bahkan, beberapa pendaki mengaku melihat monster-monster salju di sana yang salah satunya disebut orang Indian dengan nama Sasquatch. Belum lagi, kelompok sekte-sekte tertentu menganggap gunungnya sebagai gerbang ke dimensi lain karena punya terowongan bawah tanah yang seolah tak ada ujungnya.
Walau dipercaya sebagai gunung suci, kelima suku di sana sejak tahun 1990-an sudah mengizinkan pendaki untuk memanjat gunungnya. Namun dengan catatan keras, tidak merusak alam dan mengikuti aturan dari Mount Shasta Avalanche Center (FMSAC). Suatu organisasi yang dibentuk masyarakat setempat untuk menjaga gunungnya.
Sudah banyak operator tur di California menawarkan perjalanan ke Gunung Shasta. Tapi percaya tidak percaya, rombongan para pendaki yang mau mendaki sampai ke puncaknya di ketinggian 4.322 mdpl pasti ada saja yang tidak berhasil atau merasakan hal-hal mistis.
____________________________________________________________________
Cari informasi tour dari Medan ke Singapore, Malaysia, Kuala Lumpur, Malacca, Redang, Ipoh, Langkawi, Thailand, Bangkok, Pattaya, Had Yai, Phuket, Krabi, Hongkong, Shenzhen, Macau, Guangzhou, Zhuhai, Zhang Jia Jie, Guilin, Lipu, Yangzhuo, Beijing, Shanghai, Hangzhou, Suzhou, Wuxi, Nanjing, Taiwan, Taipei, Hualian, Taitung, Kaohsiung, Chiayi, Taichung, Jepang, Tokyo, Kyoto, Sapporo, Narita, Mount Fuji, dan destinasi lain?
Kunjungi www.amwtour.com atau hubungi :
AMW Tour
Jl. Veteran No. 72A/ 126
Telp. 061 4522667
email : info@amwtour.com
Komentar
Posting Komentar