Sering kita melihat tempat yang didambakan oleh seseorang adalah sebuah negara yang ada di luar sana. Tidak jarang kita melihat di tembok- tembok kamar atau di figura- figura terpampang simbol negara tertentu. Salah satu benua yang banyak dijadikan angan- angan untuk dikunjungi adalah Benua Eropa. Benua Eropa merupakan salah satu benua yeng dijadikan objek atau sasaran orang- orang yang mempunyai banyak mimpi, baik itu tentang liburan, maupun tentang pendidikan. Di benua Eropa, banyak sekali terdapat universitas- universitas yang terkemuka di dunia. Berbagai macam disiplin ilmu dipelajari di Eropa ini secera spesifik. Banyak orang hebat dan berpengaruh di dunia lahir dari benua ini.
Benua ini mempunyai banyak sekali keistimewaan. Eropa yang terkenal dengan arsitektur bangunannnya yang sangat unik dan indah, membuat benua ini memiliki tempat- tempat wisata yang objek utamanya berupa gedung- gedung. Tidak hanya dari arsitektur bangunan saja, Eropa juga mempunyai tempat- tempat wisata yang berhubungan dengan alam. Banyak taman- taman bunga ada di Eropa, banyak pula padang- padang rumput, dan juga pantai di Eropa.
Salah satu negara di Eropa yang banyak dijadikan tujuan berlibur adalah Belanda. Belanda terkenal dengan negara pemilik kincir angin dan juga negara lahirnya bunga Tulip yang berwarna- warni. Belanda ini mempunyai sebuah kota yang terkenal, yakni Amsterdam. Tahukah Anda, bahwa Amsterdam ini tidak hanya terkenal sebagai pencetak ilmuwan- ilmuwan, namun juga sebagai negara pemilik berbagai tempat wisata yang layak untuk dikunjungi.
Ada berbagai tempat wisata yang akan kita temui apabila kita menyempatkan diri berlibur ke Amsterdam ini. Penasaran apa saja tempat wisata tersebut?
1. Museum Square
Diantara hobi jalan- jalan Anda, adakah yang mempunyai hobi berjalan- jalan di tempat yang mengandung sejarah? Seperti peninggalan- peninggalan sejarah, baik yang berupa bangunan rumah, tempat ibadah, hingga barang- barang lainnya yang bernilai sejarah. Jika peninggalan berbentuk bangunan mungkin kita bisa menuju ke bangunan terselubung dan dapat melihatnya secara pasti. Namun jika yang ditinggalkan adalah barang- barang yang berguna dan harus disimpan terlebih dahulu, maka tempat tujuan yang tepat adalah di museum.
Tahukah Anda, Belanda merupakan negara yang mempunyai nilai- nilai sejarah yang tinggi. Di Belanda, bangunan peninggalan dari leluhur atau orang- orang zaman dahulu masih banyak berdiri di Belanda. Termasuk juga dengan berbagai barang- barang, mengingat zaman dahulu Belanda merupakan negara yang berjaya yang mempunyai banyak negara jajahan, tentu barang- barang peninggalan masa kejayaan masih disimpan, termasuk juga barang- barang yang diperoleh dari negara- negara jajahan. Tidak heran maka di Belanda ini banyak terdapat museum- museum, termasuk di Kota Amsterdam ini.
Sebenarnya museum Square atau Museumplein bukan hanya sebuah bangunan museum biasa. Di Museum Square atau Museum plein ini ada beberapa museum. Jadi, Museum Square atau Museumplein ini adalah sebuah area terbuka dan berukuran luas yang ditempati oleh beberapa bangunan penting di Amsterdam, termasuk beberapa museum.
Bangunan- bangunan yang berada di sini antara lain:
- Rijk Museum
- Van Gogh Museum
- Stedelijk Museum
- Diamond Museum (Museum Berlian)
- Royal Concertgebouw atau Royal Concert Hall
- Kantor Konsulat Amerika Serikat
Tidak hanya bangunan tersebut saja, namun di bawah Museum Square atau Museum plein ini juga dibangun supermarket bawah tanah beserta fasilitas tempat parkirnya. Tidak cukup sampai di situ saja, tanah lapang yang ada di area Museum Square atau Museumplein ini atau yang disebut dengan alun- alun yang menyerupai taman dan juga lapangan yang luas ini dapat pula dijadikan tempat bersantai , jalan- jalan, maupun bermain oleh penduduk lokal Amsterdan dan juga para wisatawan.
Museum Square atau Museumplein ini juga sering sekali dijadikan tempat untuk menyelenggarakan event- event besar seperti perayaan tertentu, demonstrasi, hingga nonton bersama piala dunia untuk melihat tim sepak bola Belanda bermain di lapangan. Dengan demikian dapat diketahui bahwa Museum Square atau Museumplein adalah tempat yang benar- benat multifungsi.
2. Patung tulisan “I amsterdam”
Jika selama ini yang kita ketahui tentang tulisan nama kota yang besar hanya di Hollywood di Hollywood Hills, Los Angeles, dan juga “Gunung Kidul” di Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta, maka Amsterdam juga mempunyai tulisan ini. Tulisan ini awalnya hanya menjadi slogan dari Amsterdam saja, namun seiring berjalannya waktu, patung tulisan ini juga menjadi icon dari kota Amsterdam ini. Jika kita berfoto di tulisan ini, secara otomatis kita telah menunjukkan kepada dunia bahwa kita sedang berada di Amsterdam. Tulisan yang tersedia disini yaitu tulisan “I amsterdam” yang disebut juga dengan “I amsterdam Letters”.
Hingga saat ini, setiap wisatawan yang sedang berkunjung ke amsterdam pasti ingin berfoto di tulisan ini. Berbeda dengan tulisan Hollywood yang hanya berjumlah satu dan berada di satu tempat saja, namun tulisan I amsterdam ini totalnya ada empat, dan berada di masing- masing tempat yang berbeda.
Lokasi I amsterdam Letters yang berada di empat titik ini dapat Anda jumpai di tempat yang berbeda- beda. Pertama di Rijkmuseum, kemudian yang kedua di Museum Square, lalu yang ketiga di Amsterdam Museum, dan yang keempat atau terkahir di Bandara Schiphol Amsterdam. Ada satu lagi I amsterdam Letters yang bisa berpindah- pindah tempat, baik itu di tempat wisata, maupun di event- event besar tertentu, sperti festival, pameran, maupun fashion show. Pada periode yang terkhir, tulisan “I amsterdam” yang bersifat nomaden ini berada di Vondelpark.
Sudah disebutkan sebelumnya bahwa Amsterdam adalah kota yang memiliki banyak museum. Salah satunya adalah Rijkmuseum. Rijkmuseum ini berada di sekitar Museum Square atau Museumplein, tepatnya berada di sebelah timur kawasan tersebut. Rijkmuseum ini merupakan salah satu museum nasional Belanda yang didedikasikan untuk bidang seni dan sejarah. Museum ini memiliki koleksi yang sangat banyak, yakni hingga mencapai satu juta objek. Namun dari banyaknya objek tersebut, yang dipajang saat ini hanya sekitar 8000 koleksi saja.
Rijkmuseum ini mempunyai bangunan yang sangat indah, rancangan Pierre Cuypers yang merupakan orang yang merancang Amsterdam Centraal Station. Museum ini pertama kali dibuka pada tahun 1885, sehingga museum ini merupakan museum yang berusia sangat tua. Rijkmuseum ini merupakan museum yang paling tersohor di Amsterdam, dan juga merupakan museum yang paling banyak dikunjungi wisatawan.
Hal- hal yang membuat banyak wisatawan ingin mengunjungi tempat ini, selain karena koleksinya yang banyak, museum ini juga mempunyai bangunan indah yang layak untuk diabadikan. Selain itu museum ini juga mempunyai taman yang bagus dan indah, juga nyaman untuk bersantai. Museum ini juga dilengkapi dengan fasilitas toko souvenir dan juga café, serta fasilitas- fasilitas lain yang membuat pengunjung betah berlama- lama di museum ini. Inilah sebabnya banyak wisatawan yang ingin menunjungi museum ini sebagai tempat berlibur atau jalan- jalan.
Tempat wisata di Amsterdam selanjutnya adalah Dam Square. Dam Square atau De Dam ini merupakan sebuah alun- alun di pusat kota Amsterdam. Alun- alun atau Dam Square ini menjadi salah satu tempat wisata yang diserbu oleh orang- orang atau wisatawan yang berkunjung ke Amsterdam, paling terkenal, dan juga paling ramai di Amsterdam.
Sudah tradisi sejak dulu bahwa alun- alun ini dijadikan tempat kumpul- kumpul dan juga tempat nongkrong atau kongkow- kongkow oleh warga loka Amsterdam dan juga oleh para wisatawan.
Di alun- alun Dams Square ini, sering diadakan berebagai event, dan pertunjukkan- pertunjukkan dari para seniman dan juga penampil jalanan. Seperti dikebanyak alun- alun di Eropa, alun- alun Dam Square ini juga banyak terdapat burung merpati . Alun- alun Dam Square ini kian diramaikan oleh pengunjung atau wisatawan karena dikelilingi oleh tempat- tempat wisata lain dan juga bangunan- bangunan yang terkenal, seperti Istana Royal Palace of Amsterdam, gejera tua legendaris Nieuwe Kerk, pabrik pengasahan berlian shopping centre yang terkenal, dan juga Museum Madame Tussauds, serta lain sebagainya.
Siapakah sebenarnya Anne Frank? Mengapa keberadaannya begitu berpengaruh sehingga rumahnya dijadikan tempat wisata? Anne Frank adalah seorang gadis remaja yang lahir pada tahun 1929 dan memiliki darah Jerman- Yahudi. Ia dan keluarganya terpaksa bersembunyi dari kekejaman Adolf Hitler yang berusaha menyingkirkan etnis Yahudi dari Bumi pada periode Perang Dunia ke II.
Anne dan keluarganya (ayah, ibu, saudara, serta 4 orang lainnya) terpaksa bersembunyi selama 22 tahun, yakni pada tahun 1922, hingga ditemukan pada tahun 1944. Setelah ditemukan, akhirnya Anne Frank dan keluarganya dikirim ke camp konsentrasi untuk dihukum.
Anne Frank’s House ini adalah tempat persembunyian Anne dan keluarga tersebut, yang kemudian dirubah menjadi museum. Persembuanyian Anne Frank ini sebenarnya adalah salah satu bagian dari bangunan kantor tempat ayahnya bekerja, yang berada di belakang bangunan di tepi kanal. Bangunan ini dirubah menjadi museum yang diminati oleh banyak sekali pengunjung. Antrian pengunjung yang ingin mengunjungi tempat ini selalu banyak setiap harinya. Tempat ini menjadi salah satu alternatif wisata yang bagus untuk dikunjungi ketika berada di Amsterdam
6. De Gooyer Windmill
Kita semua tahu bahwa Belanda adalah negara yang sangat terkenal dengan sebuah bangunan, yaitu kincir angin. Kincir angin di Belanda adalah berupa bangunan yang besar, tinggi namun tidak terlalu, berwarna coklat, dan mempunyai empat sisi baling- baling.
Kincir angin ini digunakan sebagai pembangkit listrik, karena Belanda ini merupakan salah satu negara yang mempunyai angin banyak. Namun seiring kemajuan zaman, keberadaan kincir angin ini semakin lama semakin habis. Hingga di pusat kota Amsterdam hanya tersisa kincir angin berjumlah delapan.
Salah satu dari 8 kincir angin kuno yang tersisa di pusat kota Amsterdam adalah Molen De Gooyer atau De Gooyer Windmill. Molen De Gooyer atau De Gooyer Windmill ini menjadi kincir angin yang paling terkenal diantara 7 kincir angin kuno lainnya, karena lokasinya yang paling dekat dengan kawasan bersejarah kota Amsterdam. Dan juga merupakan kincir angin yang paling mudah untuk dicapai, karena lokasinya yang tidak jauh dari Maritime Museum.
Molen De Gooyer atau De Gooyer Windmill juga merupakan kincir angin kayu yang paling tinggi di Belanda. Meskipun saat ini kincir angin Molen De Gooyer atau De Gooyer Windmill ini sudah tidak bisa dioperasikan dan ditutup untuk umum, namun kita masih bisa menikmati keindahannya dari luar sambil mengambil gambar di bawahnya.
Kita juga masih tetap bisa hang out bersama orang- orang tercinta di dekat kincir angin ini. Hal ini karena di dekat kincir angin ini ada tempat pembuatan beer yang terkenal di Amsterdam (Bewery), bahkan berdempetan. Di Bewery ini kita dapat melihat proses pembuatan bir, kemudian bisa meminum segelas bir segar dari proses pembuatannya secara langsung. Jika Anda termasuk orang yang tidak boleh meminum bir, di sini juga tersedia jus buah yang bisa Anda pesan langsung di tempat ini. Bbagaimana, tempat ini menarik sekali bukan? Jangan lewatkan jika Anda sedang berkunjung di Amsterdam.
7. De Waag atau The Weigh House
Tempat wisata di Amsterdam yang lainnya ada De Waag. De Waag atau The Weight House ini merupakan bangunan tua yang menyerupai kastil yang cantik dan berada di Nieuwmarket square di tengah pusat kota Amsterdam. Bangunan ini merupakan bangunan yang berusia sangat tua, yakni dibangun pada abad ke- 15, yakni pada tahun 1488.
Bangunan ini merupakan salah satu gerbang kota, bagian dari tembok kota yang mengelilingi wilayah Amsterdam pada abad pertengahan. Bangunan ini kehilangan fungsinya sebagai gerbang kota pada akhir abad ke- 16, yakni ketika wilayah Amsterdam mengalami perluasan hingga ke luar tembok kota. Tak selang berapa lama, tembok tersebut dihancurkan dan hanya menyisakan De Waag atau The Weight House ini sebagai bangunan yang berdiri sendiri secara independen. Hingga sekarang ini, De Waag atau The Weight House ditempati oleh Waag Siciety dan juga café- restaurant In de Waag. Sehingga selain dapat menikmati arsitektur bangunan yang unik dan indah, pengunjung juga dapat mencicipi kuliner dai café- café dan restaurannta, serta bisa hang out di Nieuwmarkt.
Disana juga banyak terdapat café- café lain selain De Waag atau The Weight House, yang berjumlah lebih dari 20 café dan juga coffeshop di tepi Nieuwmarkt ini. Di sebuah area terbuka dekat dengan Red Light District ini merupakan tempat digelarnya pasar harian di tempat ini. Ada pasar khusus bahan organik yang digelar setiap hari Sabtu, pasar barang antik (flea market) setiap hari minggu pada musim panas. Menarik bukan? Juka Anda sedang berkunjung ke Amsterdam, jangan lupa untuk mampir di tempat ini, karena tempat seperti ini hanya ada satu di dunia.
8. Leidse Square
Jika Anda mendambakan sensasi hiburan malam di Eropa, maka jangan sampai Anda melewatkan tempat ini. Leidse Square atau Leidseplein merupakan salah satu pusat hiburan dan juga pusat kehidupan malam yang ada di Amsterdam. Banyak sekali bangunan- bangunan yang ada di kawasan ini seperti mall, toko, café, restaurant, bioskop, teater, klub malam, hingga kasino berdiri di sini.
Kawasan ini merupakan pusat tempat nongkrongnya anak muda dan juga masyarakat lokal Amsterdam baik siang maupun malam hari. Banyak businessman dan juga wisatawan asing yang datang ke Amsterdam menyempatkan diri untuk sekedar minum kopi atau bir di café- café aoutdoor dan juga pub di tempat ini, dan berbaur dengan masyrarakat lokal Amsterdam. Selain itu, di kawasan ini juga banyak seniman dan performer jalanan yang mengadakan berbagai pertunjukkan yang menarik dan juga menghibur. Leidse Square ini juga mempunyai dua bangunan terkenal yang menjadi Landmark kawasan ini.
Hampir setiap kota mempunyai paru-paru kotanya masing- masing. Jika New York punya Central Park, London mempunyai Hyde Park, maka Amsterdam mempunyai Vondelpark. Vondelpark ini merupakan kawasan hutan kota terluas yang ada di Amsterdam, yang luasnya mencapai 47 hektar.
Taman kota ini dibuka pertama kali pada tahun 1865 dan terletak di pusat kota Amsterdam, atau berada di sebelah barat Leidseplein dan juga Museumplein. Taman kota Vondelpark ini merupakan tempat wisata yang sangat populer di kalangan masyarakat lokal Amsterdam maupun di kalangan wisatawan.banyak sekali aktivitas yang dapat kita lakukan di taman ini, seperti jalan- jalan, bersepeda, bermain, bersantai, berjemur, bermain skateboard, hingga piknik.
Vondelpark ini juga mempunyai museum bawah tanah, lengkap dengan café dan juga restaurant. Ada banyak konser musik yang diselenggarakan di taman ini sevara gratis pada musim panas. Dan setiap perayaan Queen’s Day atay King’s Day, vondelpark ini menjadi salah satu tempat pusat keramaian perayaan event tersebut, dan disertai dengan adanya free market dan acara- acara lain yang menarik bagi anak- anak.
Benua ini mempunyai banyak sekali keistimewaan. Eropa yang terkenal dengan arsitektur bangunannnya yang sangat unik dan indah, membuat benua ini memiliki tempat- tempat wisata yang objek utamanya berupa gedung- gedung. Tidak hanya dari arsitektur bangunan saja, Eropa juga mempunyai tempat- tempat wisata yang berhubungan dengan alam. Banyak taman- taman bunga ada di Eropa, banyak pula padang- padang rumput, dan juga pantai di Eropa.
Salah satu negara di Eropa yang banyak dijadikan tujuan berlibur adalah Belanda. Belanda terkenal dengan negara pemilik kincir angin dan juga negara lahirnya bunga Tulip yang berwarna- warni. Belanda ini mempunyai sebuah kota yang terkenal, yakni Amsterdam. Tahukah Anda, bahwa Amsterdam ini tidak hanya terkenal sebagai pencetak ilmuwan- ilmuwan, namun juga sebagai negara pemilik berbagai tempat wisata yang layak untuk dikunjungi.
Ada berbagai tempat wisata yang akan kita temui apabila kita menyempatkan diri berlibur ke Amsterdam ini. Penasaran apa saja tempat wisata tersebut?
1. Museum Square
Diantara hobi jalan- jalan Anda, adakah yang mempunyai hobi berjalan- jalan di tempat yang mengandung sejarah? Seperti peninggalan- peninggalan sejarah, baik yang berupa bangunan rumah, tempat ibadah, hingga barang- barang lainnya yang bernilai sejarah. Jika peninggalan berbentuk bangunan mungkin kita bisa menuju ke bangunan terselubung dan dapat melihatnya secara pasti. Namun jika yang ditinggalkan adalah barang- barang yang berguna dan harus disimpan terlebih dahulu, maka tempat tujuan yang tepat adalah di museum.
Tahukah Anda, Belanda merupakan negara yang mempunyai nilai- nilai sejarah yang tinggi. Di Belanda, bangunan peninggalan dari leluhur atau orang- orang zaman dahulu masih banyak berdiri di Belanda. Termasuk juga dengan berbagai barang- barang, mengingat zaman dahulu Belanda merupakan negara yang berjaya yang mempunyai banyak negara jajahan, tentu barang- barang peninggalan masa kejayaan masih disimpan, termasuk juga barang- barang yang diperoleh dari negara- negara jajahan. Tidak heran maka di Belanda ini banyak terdapat museum- museum, termasuk di Kota Amsterdam ini.
Sebenarnya museum Square atau Museumplein bukan hanya sebuah bangunan museum biasa. Di Museum Square atau Museum plein ini ada beberapa museum. Jadi, Museum Square atau Museumplein ini adalah sebuah area terbuka dan berukuran luas yang ditempati oleh beberapa bangunan penting di Amsterdam, termasuk beberapa museum.
Bangunan- bangunan yang berada di sini antara lain:
- Rijk Museum
- Van Gogh Museum
- Stedelijk Museum
- Diamond Museum (Museum Berlian)
- Royal Concertgebouw atau Royal Concert Hall
- Kantor Konsulat Amerika Serikat
Tidak hanya bangunan tersebut saja, namun di bawah Museum Square atau Museum plein ini juga dibangun supermarket bawah tanah beserta fasilitas tempat parkirnya. Tidak cukup sampai di situ saja, tanah lapang yang ada di area Museum Square atau Museumplein ini atau yang disebut dengan alun- alun yang menyerupai taman dan juga lapangan yang luas ini dapat pula dijadikan tempat bersantai , jalan- jalan, maupun bermain oleh penduduk lokal Amsterdan dan juga para wisatawan.
Museum Square atau Museumplein ini juga sering sekali dijadikan tempat untuk menyelenggarakan event- event besar seperti perayaan tertentu, demonstrasi, hingga nonton bersama piala dunia untuk melihat tim sepak bola Belanda bermain di lapangan. Dengan demikian dapat diketahui bahwa Museum Square atau Museumplein adalah tempat yang benar- benat multifungsi.
Hingga saat ini, setiap wisatawan yang sedang berkunjung ke amsterdam pasti ingin berfoto di tulisan ini. Berbeda dengan tulisan Hollywood yang hanya berjumlah satu dan berada di satu tempat saja, namun tulisan I amsterdam ini totalnya ada empat, dan berada di masing- masing tempat yang berbeda.
Lokasi I amsterdam Letters yang berada di empat titik ini dapat Anda jumpai di tempat yang berbeda- beda. Pertama di Rijkmuseum, kemudian yang kedua di Museum Square, lalu yang ketiga di Amsterdam Museum, dan yang keempat atau terkahir di Bandara Schiphol Amsterdam. Ada satu lagi I amsterdam Letters yang bisa berpindah- pindah tempat, baik itu di tempat wisata, maupun di event- event besar tertentu, sperti festival, pameran, maupun fashion show. Pada periode yang terkhir, tulisan “I amsterdam” yang bersifat nomaden ini berada di Vondelpark.
3. Rijks Museum
Rijkmuseum ini mempunyai bangunan yang sangat indah, rancangan Pierre Cuypers yang merupakan orang yang merancang Amsterdam Centraal Station. Museum ini pertama kali dibuka pada tahun 1885, sehingga museum ini merupakan museum yang berusia sangat tua. Rijkmuseum ini merupakan museum yang paling tersohor di Amsterdam, dan juga merupakan museum yang paling banyak dikunjungi wisatawan.
Hal- hal yang membuat banyak wisatawan ingin mengunjungi tempat ini, selain karena koleksinya yang banyak, museum ini juga mempunyai bangunan indah yang layak untuk diabadikan. Selain itu museum ini juga mempunyai taman yang bagus dan indah, juga nyaman untuk bersantai. Museum ini juga dilengkapi dengan fasilitas toko souvenir dan juga café, serta fasilitas- fasilitas lain yang membuat pengunjung betah berlama- lama di museum ini. Inilah sebabnya banyak wisatawan yang ingin menunjungi museum ini sebagai tempat berlibur atau jalan- jalan.
4. Dam Square
Tempat wisata di Amsterdam selanjutnya adalah Dam Square. Dam Square atau De Dam ini merupakan sebuah alun- alun di pusat kota Amsterdam. Alun- alun atau Dam Square ini menjadi salah satu tempat wisata yang diserbu oleh orang- orang atau wisatawan yang berkunjung ke Amsterdam, paling terkenal, dan juga paling ramai di Amsterdam.
Sudah tradisi sejak dulu bahwa alun- alun ini dijadikan tempat kumpul- kumpul dan juga tempat nongkrong atau kongkow- kongkow oleh warga loka Amsterdam dan juga oleh para wisatawan.
Di alun- alun Dams Square ini, sering diadakan berebagai event, dan pertunjukkan- pertunjukkan dari para seniman dan juga penampil jalanan. Seperti dikebanyak alun- alun di Eropa, alun- alun Dam Square ini juga banyak terdapat burung merpati . Alun- alun Dam Square ini kian diramaikan oleh pengunjung atau wisatawan karena dikelilingi oleh tempat- tempat wisata lain dan juga bangunan- bangunan yang terkenal, seperti Istana Royal Palace of Amsterdam, gejera tua legendaris Nieuwe Kerk, pabrik pengasahan berlian shopping centre yang terkenal, dan juga Museum Madame Tussauds, serta lain sebagainya.
5. Anne Frank's House
Anne dan keluarganya (ayah, ibu, saudara, serta 4 orang lainnya) terpaksa bersembunyi selama 22 tahun, yakni pada tahun 1922, hingga ditemukan pada tahun 1944. Setelah ditemukan, akhirnya Anne Frank dan keluarganya dikirim ke camp konsentrasi untuk dihukum.
Anne Frank’s House ini adalah tempat persembunyian Anne dan keluarga tersebut, yang kemudian dirubah menjadi museum. Persembuanyian Anne Frank ini sebenarnya adalah salah satu bagian dari bangunan kantor tempat ayahnya bekerja, yang berada di belakang bangunan di tepi kanal. Bangunan ini dirubah menjadi museum yang diminati oleh banyak sekali pengunjung. Antrian pengunjung yang ingin mengunjungi tempat ini selalu banyak setiap harinya. Tempat ini menjadi salah satu alternatif wisata yang bagus untuk dikunjungi ketika berada di Amsterdam
Kincir angin ini digunakan sebagai pembangkit listrik, karena Belanda ini merupakan salah satu negara yang mempunyai angin banyak. Namun seiring kemajuan zaman, keberadaan kincir angin ini semakin lama semakin habis. Hingga di pusat kota Amsterdam hanya tersisa kincir angin berjumlah delapan.
Salah satu dari 8 kincir angin kuno yang tersisa di pusat kota Amsterdam adalah Molen De Gooyer atau De Gooyer Windmill. Molen De Gooyer atau De Gooyer Windmill ini menjadi kincir angin yang paling terkenal diantara 7 kincir angin kuno lainnya, karena lokasinya yang paling dekat dengan kawasan bersejarah kota Amsterdam. Dan juga merupakan kincir angin yang paling mudah untuk dicapai, karena lokasinya yang tidak jauh dari Maritime Museum.
Molen De Gooyer atau De Gooyer Windmill juga merupakan kincir angin kayu yang paling tinggi di Belanda. Meskipun saat ini kincir angin Molen De Gooyer atau De Gooyer Windmill ini sudah tidak bisa dioperasikan dan ditutup untuk umum, namun kita masih bisa menikmati keindahannya dari luar sambil mengambil gambar di bawahnya.
Kita juga masih tetap bisa hang out bersama orang- orang tercinta di dekat kincir angin ini. Hal ini karena di dekat kincir angin ini ada tempat pembuatan beer yang terkenal di Amsterdam (Bewery), bahkan berdempetan. Di Bewery ini kita dapat melihat proses pembuatan bir, kemudian bisa meminum segelas bir segar dari proses pembuatannya secara langsung. Jika Anda termasuk orang yang tidak boleh meminum bir, di sini juga tersedia jus buah yang bisa Anda pesan langsung di tempat ini. Bbagaimana, tempat ini menarik sekali bukan? Jangan lewatkan jika Anda sedang berkunjung di Amsterdam.
Bangunan ini merupakan salah satu gerbang kota, bagian dari tembok kota yang mengelilingi wilayah Amsterdam pada abad pertengahan. Bangunan ini kehilangan fungsinya sebagai gerbang kota pada akhir abad ke- 16, yakni ketika wilayah Amsterdam mengalami perluasan hingga ke luar tembok kota. Tak selang berapa lama, tembok tersebut dihancurkan dan hanya menyisakan De Waag atau The Weight House ini sebagai bangunan yang berdiri sendiri secara independen. Hingga sekarang ini, De Waag atau The Weight House ditempati oleh Waag Siciety dan juga café- restaurant In de Waag. Sehingga selain dapat menikmati arsitektur bangunan yang unik dan indah, pengunjung juga dapat mencicipi kuliner dai café- café dan restaurannta, serta bisa hang out di Nieuwmarkt.
Disana juga banyak terdapat café- café lain selain De Waag atau The Weight House, yang berjumlah lebih dari 20 café dan juga coffeshop di tepi Nieuwmarkt ini. Di sebuah area terbuka dekat dengan Red Light District ini merupakan tempat digelarnya pasar harian di tempat ini. Ada pasar khusus bahan organik yang digelar setiap hari Sabtu, pasar barang antik (flea market) setiap hari minggu pada musim panas. Menarik bukan? Juka Anda sedang berkunjung ke Amsterdam, jangan lupa untuk mampir di tempat ini, karena tempat seperti ini hanya ada satu di dunia.
Kawasan ini merupakan pusat tempat nongkrongnya anak muda dan juga masyarakat lokal Amsterdam baik siang maupun malam hari. Banyak businessman dan juga wisatawan asing yang datang ke Amsterdam menyempatkan diri untuk sekedar minum kopi atau bir di café- café aoutdoor dan juga pub di tempat ini, dan berbaur dengan masyrarakat lokal Amsterdam. Selain itu, di kawasan ini juga banyak seniman dan performer jalanan yang mengadakan berbagai pertunjukkan yang menarik dan juga menghibur. Leidse Square ini juga mempunyai dua bangunan terkenal yang menjadi Landmark kawasan ini.
9. VondelPark
Taman kota ini dibuka pertama kali pada tahun 1865 dan terletak di pusat kota Amsterdam, atau berada di sebelah barat Leidseplein dan juga Museumplein. Taman kota Vondelpark ini merupakan tempat wisata yang sangat populer di kalangan masyarakat lokal Amsterdam maupun di kalangan wisatawan.banyak sekali aktivitas yang dapat kita lakukan di taman ini, seperti jalan- jalan, bersepeda, bermain, bersantai, berjemur, bermain skateboard, hingga piknik.
Vondelpark ini juga mempunyai museum bawah tanah, lengkap dengan café dan juga restaurant. Ada banyak konser musik yang diselenggarakan di taman ini sevara gratis pada musim panas. Dan setiap perayaan Queen’s Day atay King’s Day, vondelpark ini menjadi salah satu tempat pusat keramaian perayaan event tersebut, dan disertai dengan adanya free market dan acara- acara lain yang menarik bagi anak- anak.
10. Pasar Bunga Terapung
Bloemenmarkt atau floating flower merupakan sebuah pasar bunga terapung di Amsterdam. Pasar bunga terapung di Amsterdam ini di klaim sebagai pasar bunga terapung satu- satunya di dunia dan sudah ada sejak tahun 1862. Bloemenmarkt ini juga sudah ditetapkan sebagai situs warisan dunia UNESCO.
Pasar bunga terapung Bloemenmarkt ini menempati kios- kios transparan yang mengapung di sepanjang tepi kanal Singel. Karena letaknya yang berada di tepi kanal Singel, Bloemenmarkt ini juga dikenal sebagai Bloemensingel.
Jika Anda mengunjungi tempat ini, maka Anda akan menemukan bermacam- macam jenis bunga, termasuk bunga khas Belanda, yaitu Tulip dengan beraneka warna. Di pasar ini, selain ada bunga siap tanam di pot, ada juga bunga yang sudah dibuket, dan ada pula benih bunga yang siap ekspor, yang bisa Anda beli dan dibawa pulang sebagai oleh- oleh dan kenang- kenangan khas Belanda dan ditanam di rumah. Menarik sekali bukan? Maka dari itu, jangan melewatkan untuk berkunjung ke tempat ini ketika sedang di Amsterdam.
Demikianlah, itulah beberapa tempat wisata yang akan kita temui di Amsterdam apabila kita berada di sana. Masih banyak lagi tempat wisata di Amsterdam ini yang dapat kita temui apabila kita berkunjung secara langsung disana. Amsterdam ini merupakan sebuah kota yang mempunyai banyak tempat wisata. Kunjungi juga website kami AMWTOUR untuk mendapatkan berbagai info tour menarik.
Pasar bunga terapung Bloemenmarkt ini menempati kios- kios transparan yang mengapung di sepanjang tepi kanal Singel. Karena letaknya yang berada di tepi kanal Singel, Bloemenmarkt ini juga dikenal sebagai Bloemensingel.
Jika Anda mengunjungi tempat ini, maka Anda akan menemukan bermacam- macam jenis bunga, termasuk bunga khas Belanda, yaitu Tulip dengan beraneka warna. Di pasar ini, selain ada bunga siap tanam di pot, ada juga bunga yang sudah dibuket, dan ada pula benih bunga yang siap ekspor, yang bisa Anda beli dan dibawa pulang sebagai oleh- oleh dan kenang- kenangan khas Belanda dan ditanam di rumah. Menarik sekali bukan? Maka dari itu, jangan melewatkan untuk berkunjung ke tempat ini ketika sedang di Amsterdam.
Demikianlah, itulah beberapa tempat wisata yang akan kita temui di Amsterdam apabila kita berada di sana. Masih banyak lagi tempat wisata di Amsterdam ini yang dapat kita temui apabila kita berkunjung secara langsung disana. Amsterdam ini merupakan sebuah kota yang mempunyai banyak tempat wisata. Kunjungi juga website kami AMWTOUR untuk mendapatkan berbagai info tour menarik.
Terimakasih infonya. Jangan lupa kunjungi website kammi http://bit.ly/2MZshrf
BalasHapusThanks for info jangan lupa kunjungi website kami https://bit.ly/2PCx1jU
BalasHapus